• Latest
  • Trending
  • All
Agenda Perdamaian Trump dan Netanyahu Tamparan Bagi Palestina

Agenda Perdamaian Trump dan Netanyahu Tamparan Bagi Palestina

January 28, 2020
Erdogan: Kami akan tetap memperjuangkan kemerdekaan Palestina

Erdogan ke Israel: Kalau Mau Dekat dengan Turki, Merdekakan Dulu Palestina

January 5, 2021
Pria Palestina Lumpuh pasca Ditembak Pasukan Zionis di Bagian Leher

Pria Palestina Lumpuh pasca Ditembak Pasukan Zionis di Bagian Leher

January 5, 2021
Pasukan Zionis Serbu RS Tsabit Di Tulkarem, Tembakkan Gas Air Mata di IGD

Pasukan Zionis Serbu RS Tsabit Di Tulkarem, Tembakkan Gas Air Mata di IGD

January 5, 2021
SURAT TERBUKA DARI BDS INDONESIA UNTUK PEMERINTAH INDONESIA

SURAT TERBUKA DARI BDS INDONESIA UNTUK PEMERINTAH INDONESIA

November 30, 2020
Erdogan: Kami akan tetap memperjuangkan kemerdekaan Palestina

Erdogan: Kami akan tetap memperjuangkan kemerdekaan Palestina

November 30, 2020
Mengaku kalah, Trump perintahkan proses transisi, Palestina tanggapi dingin kemenangan Joe

Mengaku kalah, Trump perintahkan proses transisi, Palestina tanggapi dingin kemenangan Joe

November 24, 2020
Mesir buka pintu perbatasan dengan Gaza selama 3 hari

Mesir buka pintu perbatasan dengan Gaza selama 3 hari

November 24, 2020
Arab Saudi Bantah Putra Mahkota MBS Bicara dengan PM Israel dan Menlu AS

Arab Saudi Bantah Putra Mahkota MBS Bicara dengan PM Israel dan Menlu AS

November 23, 2020
Status militer Israel di Jalur Gaza siaga tinggi

Status militer Israel di Jalur Gaza siaga tinggi

November 14, 2020
Puluhan Tahanan Palestina di Penjara Israel Lakukan Mogok Makan Terbuka

Puluhan Tahanan Palestina di Penjara Israel Lakukan Mogok Makan Terbuka

October 16, 2020
Liga Arab Kutuk Israel Lanjutkan Pembangunan Permukiman Yahudi di Palestina

Liga Arab Kutuk Israel Lanjutkan Pembangunan Permukiman Yahudi di Palestina

October 16, 2020
Indonesia Tegaskan Sikap Tetap Ingin Palestina Merdeka

Indonesia Tegaskan Sikap Tetap Ingin Palestina Merdeka

October 16, 2020
  • About
  • Donasi
  • Privacy & Policy
  • Contact
Yayasan IYou Care Palestine
Monday, January 18, 2021
  • Login
Palestinow.com
  • Home
  • Berita
  • Sejarah
  • Syuhada
  • Pengungsi
  • Tahanan
  • Tokoh
  • Analisa
  • BDS
  • Donasi
  • ENGLISH
EN
No Result
View All Result
Palestinow.com
No Result
View All Result
Home Amerika

Agenda Perdamaian Trump dan Netanyahu Tamparan Bagi Palestina

by palestinow
January 28, 2020
in Amerika, Berita, Israel, Palestina
Reading Time: 3min read
0
Agenda Perdamaian Trump dan Netanyahu Tamparan Bagi Palestina
Share on FacebookShare on Twitter

WASHINGTON, PALESTINOW.COM – Presiden AS Donald Trump saat ini sedang menghadapi proses impeachment, yang makin lama makin menyudutkannya. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sedang menghadapi gugatan korupsi di negaranya, dan sedang berkampanye menghadapi pemilu parlemen bulan Maret mendatang.

Baca juga : Trump paparkan rencana perdamaian Timur Tengah, janjikan Yerusalem sebagai ibu kota Israel, Palestina menolak

RelatedPosts

Erdogan ke Israel: Kalau Mau Dekat dengan Turki, Merdekakan Dulu Palestina

Pria Palestina Lumpuh pasca Ditembak Pasukan Zionis di Bagian Leher

Pasukan Zionis Serbu RS Tsabit Di Tulkarem, Tembakkan Gas Air Mata di IGD

Kedua tokoh yang sedang menghadapi masalah politik besar di dalam negeri ini, sekarang ingin memperkenalkan agenda perdamaian Israel-Palestina, tanpa berbicara dengan pihak Palestina. Bagi kedua politisi yang siap bertarung dalam pemilu depan, ini selingan menarik untuk mengalihkan isu-isu di dalam negeri yang sangat merugikan.

Proposal perdamaian yang dipuji kedua politisi sebagai langkah yang akan “membuat sejarah” itu tentu saja akan sangat menguntungkan Israel.

“Kalau berhasil, tentu hebat, kalau tidak, kita bisa hidup dengan itu,” kata Trump hari Senin (28/01) ketika menerima kedatangan Netanyahu di gedung Putih.

Mengukuhkan aneksasi Israel di Tepi Barat

Elemen kunci dari proposal Trump adalah pengakuan Amerika Serikat atas aneksasi Israel di Tepi Barat. Israel menduduki kawasan Tepi Barat dalam perang Timur Tengah tahun 1967, dengan Lembah Yordan yang dianggap sebagai aset keamanan yang vital.

Baca juga : Trump: Yerusalem Milik Israel dan Yerusalem Timur Hak Palestina

Menjelang pemilihan Israel 2 Maret mendatang, Benjamin Netanyahu dalam kampanye berjanji akan membangun lebih banyak pemukiman baru di Tepi Barat dan memaksakan kedaulatan Israel di daerah-daerah pemukiman Yahudi.

Media Israel memberitakan, pengakuan AS atas aneksasi Israel kemungkinan besar akan membantu Netanyahu memenangkan pemilu. Karena bagi kalangan konservatif, Netanyahu berhasil membuktikan bahwa dia mampu memenangkan dukungan AS bagi politik pemukiman.

Posisi Netanyahu di Israel saat ini memang tidak terlalu kuat. Setelah dua kali pemilu, dia tidak berhasil membentuk pemerintahan koalisi, karena mitra-mitra koalisinya mundur. Itu sebabnya sekarang harus dilangsungkan pemilu untuk ketiga kali dalam selang waktu kurang dari setahun. Apalagi saat ini dia sedang menghadapi gugatan korupsi di pengadilan Israel.

Baca juga : Israel Diuntungkan Trump, Palestina Rencanakan ‘Hari Kemarahan’

Bantuan Presiden AS Donald Trump untuk meningkatkan popularitas Netanyahu memang sangat dibutuhkan. Banyak media berspekulasi, apa yang disebut “agenda perdamaian Israel-Palestina” yang diajukan kedua politisi saat ini memang lebih dimaksudkan sebagai dukungan untuk memenangkan Netanyahu dalam pemilu Israel.

Harapan Palestina makin sirna

Bagi Palestina, harapan untuk membentuk sebuah negara merdeka jadi makin jauh. Karena wilayah utama yang akan menjadi teritorial negaranya kini makin terpecah-pecah dan makin sempit, jika Israel terus membangun wilayah pemukiman ilegal dan mempertahankannya dengan kekuatan militer.

Proposal yang diajukan Palestina adalah wilayah Tepi Barat sebagai wilayah negara dan dan kawasan Yerusalem Timur sebagai ibukota. Sebagian besar komunitas internasional mendukung posisi Palestina, yang sudah dikukuhkan lewat beberapa resolusi PBB.

Namun di bawah Presiden Donald Trump, kebijakan pemerintah AS menjadi sangat pro Israel. Trump mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel dan memindahkan Kedutaan Besar Amerika ke sana. Dia juga menutup kantor diplomatik Palestina di Washington dan memotong dana untuk program bantuan Palestina.

Baca juga : Rencana Perdamaian Trump, akal-akalan untuk Habisi Perjuangan Palestina

Penggagas kebijakan-kebijakan Timur Tengah Trump adalah anak mantunya, Jared Kushner, suami Ivanka Trump. Selama tiga tahun Jared Kushner merancang kebijakan-kebijakan kontroversial untuk mengukuhkan pendudukan Israel di Tepi Barat, dan pada saat yang sama mengajak negara-negara Arab yang dekat dengan AS untuk mendukung langkah itu.

Palestina menyebut Donald Trump terlalu bias dan hanya mendukung Israel. Mereka menyerukan pada negara-negara Arab untuk menolak proposal perdamaian dari Gedung Putih.

Pengumuman agenda perdamaian Israel-Palestina yang digagas Trump dan Netanyahu mungkin berhasil mendorong popularitas mereka di dalam negeri, namun dikhawatirkan bisa juga memicu aksi protes baru di Tepi Barat.

DETIK | PALESTINOW.COM

Tags: IsraelPalestinarencana perdamaian Trump
Share227Tweet135Share54SendShare
palestinow

palestinow

LIKE SAVE PALESTINE

LIKE SAVE PALESTINE
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Hamas: Kami akan lindungi Masjid Suci Al-Aqsa

Hamas: Kami akan lindungi Masjid Suci Al-Aqsa

August 13, 2019
Pesawat tempur Zionis bombardir pos perlawanan Palestina di Gaza

Pesawat tempur Zionis bombardir pos perlawanan Palestina di Gaza

August 29, 2019
PFLP: Zionis ganggu stabilitas keamanan dengan serangan teror bom di Gaza

PFLP: Zionis ganggu stabilitas keamanan dengan serangan teror bom di Gaza

August 29, 2019
Trump dukung Zionis Israel gempur Jalur Gaza

Trump dukung Zionis Israel gempur Jalur Gaza

0
Pemukim Yahudi sengaja tabrak bocah 5 tahun Palestina di Bethlehem

Pemukim Yahudi sengaja tabrak bocah 5 tahun Palestina di Bethlehem

0
Serangan Zionis meningkat, korban syahid di Gaza capai 25 jiwa

Serangan Zionis meningkat, korban syahid di Gaza capai 25 jiwa

0
Erdogan: Kami akan tetap memperjuangkan kemerdekaan Palestina

Erdogan ke Israel: Kalau Mau Dekat dengan Turki, Merdekakan Dulu Palestina

January 5, 2021
Pria Palestina Lumpuh pasca Ditembak Pasukan Zionis di Bagian Leher

Pria Palestina Lumpuh pasca Ditembak Pasukan Zionis di Bagian Leher

January 5, 2021
Pasukan Zionis Serbu RS Tsabit Di Tulkarem, Tembakkan Gas Air Mata di IGD

Pasukan Zionis Serbu RS Tsabit Di Tulkarem, Tembakkan Gas Air Mata di IGD

January 5, 2021

Tentang Kami

PALESTINOW.COM

IYOU CARE PALESTINE

PALESTINOW is a news website that provides news coverage of mainly Palestinian events for its readership in the world. It is dedicated to advocating the Palestinian cause. Launched in 2017, PALESTINOW’s mission is to tell the world about the true condition about Palestine.

PALESTINOW.COM

LIKE SAVE PALESTINE

LIKE SAVE PALESTINE

Terbaru

  • Erdogan ke Israel: Kalau Mau Dekat dengan Turki, Merdekakan Dulu Palestina
  • Pria Palestina Lumpuh pasca Ditembak Pasukan Zionis di Bagian Leher
  • Pasukan Zionis Serbu RS Tsabit Di Tulkarem, Tembakkan Gas Air Mata di IGD
  • SURAT TERBUKA DARI BDS INDONESIA UNTUK PEMERINTAH INDONESIA
  • Erdogan: Kami akan tetap memperjuangkan kemerdekaan Palestina
  • Mengaku kalah, Trump perintahkan proses transisi, Palestina tanggapi dingin kemenangan Joe
  • Mesir buka pintu perbatasan dengan Gaza selama 3 hari
  • About
  • Donasi
  • Privacy & Policy
  • Contact

Copyright © 2017 | Yayasan IYou Care Palestine

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Sejarah
  • Syuhada
  • Pengungsi
  • Tahanan
  • Tokoh
  • Analisa
  • BDS
  • Donasi
  • ENGLISH

Copyright © 2017 | Yayasan IYou Care Palestine

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist