GAZA, PALESTINOW.COM – Serangan massif Israel ke berbagai lokasi di Jalur Gaza membuat Gaza menjadi kota mati akibat mayoritas pasokan dan aliran listrik terputus, Senin (17/5).
Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Perusahaan Listrik Gaza, seperti dikutip berbagai media lokal Gaza.
“Bombardir Israel ke Gaza menyebabkan kerusakan parah pada pasokan listrik ke kota Gaza” Ungkap Jubir perusahan Listrik Gaza
#BREAKING | Jubir Perusahaan Listrik Gaza: Serangan sengit Israel akibatkan mayoritas aliran listrik di kota Gaza terputus #GenociedinGaza #FreePalaestine #StandwithPalestine pic.twitter.com/I6lukGxfGk
— Palestinow.com (@palnowcom) May 17, 2021
Jubir Perusahaan Listrik Gaza menambahkan serangan sengit Israel juga mengakibatkan mayoritas aliran listrik di kota Gaza terputus.
Serombongan roket terlihat terbang melalui langit di atas Gaza pada dini hari Senin saat pertempuran memasuki minggu kedua.
عاجل | المتحدث باسم شركة كهرباء غزة: الغارات الإسرائيلية ألحقت أضرارا جسيمة بإمدادات الكهرباء إلى مدينة غزة
— Palestinow.com (@palnowcom) May 17, 2021
Hingga saat ini jumlah korban meninggal di pihak Gaza telah mencapai 192 orang, 58 di antaranya adalah anak-anak dan 34 perempuan, dan ribuan lainnya luka-luka.
Sementara dari pihak Israel, setidaknya 10 orang dinyatakan tewas dan ratusan lainnya luka-luka akibat serangan roket yang diluncurkan dari Gaza.