AL-QUDS, PALESTINOW.COM – Pasukan Israel menangkap seorang anak dan pemuda asal Al-Quds asal kota Issawiya, timur laut Al-Quds jajahan dekat pintu Majlis, salah satu pintu Masjid Al-Aqsa yang diberkati pada Selasa (16/6).
Sumber lokal melaporkan, pasukan khusus Israel menculik bocah Abdullah Raafat Mahmoud saat ia berada di wilayah Shahid Muhammad Ubaid di kota Al-Issawiya, ketika terjadi bentrokan yang pecah. Seperti dilansir Pusat Informasi Palestina.
BACA JUGA: Raja Malaysia Minta Warga Doakan Perjuangan Palestina
Dia menambahkan, tentara Zionis yang berada di gerbang Majlis, salah satu pintu Masjid Al-Aqsa menangkap Mahmoud muda Mahmoud Al-Triaki (23 tahun), dari kota Tursina kemudian, dan membawanya ke pusat penahanan.
Sebelumnya polisi Israel menangkap lima warga Palestina, termasuk dua anak-anak, di kota Jaffa (Palestina yang dijajah pada tahun 1948) saat melakukan aksi protes secara terus-menerus atas pembongkaran pemakaman Islam untuk dibangun tempat penampungan para tunawisma Zionis.
Surat kabar Ibrani “Yediot Aharonot” melaporkan, polisi Israel menangkap dua anak (13 dan 15 tahun) dengan dalih membakar barang-barang limbah saat aksi protes mengecam pembongkaran pemakaman kaum muslimin.
BACA JUGA: Warga Palestina berduka atas berpulangnya pahlawan perang Bangladesh Saiful Azam
Sementara penangkapan terhadap dua pemuda Palestina sebelumnya karena dituduh melakukan pelemparan batu terhadap anggotanya. Sementara yang lain ditahan karena diduga menembakkan sinar laser pada sebuah helikopter yang sedang melakukan pemantauan di kawasan.