RAMALLAH, PALESTINOW.COM — Asosiasi Tahanan Palestina menyebutkan, bahwa kondisi di dalam penjara sangat sulit, terutama dihadapi lima tahanan mogok makan yang protes terhadap penahanan administratif mereka selama ini. Kelima tawanan tersebut adalah, Hossam Al-Raza, Mohammad Tabnja, Khaled Faraj, Hassan Al-Awawi dan Odeh Harub.
Baca juga: Hamas Serukan Persatuan Nasional Hadapi Israel
Otoritas Israel menggunakan sejumlah kebijakan represif, termasuk isolasi dan pemindahan berulang, penolakan kunjungan keluarga, di samping pelecehan yang dilakukan oleh penjaga penjara, setiap saat untuk menghancurkan tekad mereka melanjutkan aksi mogok makanya.
Tahanan Ayman Atbish melakukan aksi mogok makan terbuka setelah pihak penjara berjanji untuk mengakhiri isolasi dan memindahkannya ke bagian publik, namun hingga hari ini janjinya tak pernah terbukti.
Baca juga: Simpati Parlemen Portugal kepada Tahanan Palestina
( tahun) asal Sdalam penjaraSelama ia termasuk juga bernama ( tahun) asal Smantan orang( tahun) asal pengungsian . Iaknya menyusulHebron dua tawanan Hasan Awiwi dan Odeh Harub masih terus melakukan aksi mogok makanya secara total Keduanya . Asosiaimenyebutkan, Odeh ( tahun) asal Dan dicatat sebagai tawanan Nagev padang pasir. Adapun tawanan Awiwi tersebut. (asy/pip)