• Latest
  • Trending
  • All
Mengenang 35 tahun tragedi pembantaian Sabra-Shatila oleh Zionis

Mengenang 35 tahun tragedi pembantaian Sabra-Shatila oleh Zionis

April 19, 2019
Hamas minta Otoritas Palestina cabut sanksi terhadap Gaza

Hamas minta Otoritas Palestina cabut sanksi terhadap Gaza

February 5, 2021
Pembersihan etnis, pasukan penjajah hancurkan tenda Palestina di Himsa al-Fuqa

Pembersihan etnis, pasukan penjajah hancurkan tenda Palestina di Himsa al-Fuqa

February 5, 2021
Situs berita Israel klaim Al-Qassam gunakan teknologi jatuhkan drone mata-mata

Situs berita Israel klaim Al-Qassam gunakan teknologi jatuhkan drone mata-mata

February 4, 2021
UE peringatkan Kosovo bangun kedubes di Al-Quds

UE peringatkan Kosovo bangun kedubes di Al-Quds

February 4, 2021
Kosovo lakukan normalisasi dengan Israel, akan buka kedubes di Al-Quds

Kosovo lakukan normalisasi dengan Israel, akan buka kedubes di Al-Quds

February 4, 2021
Ratusan pemukim ilegal Yahudi serbu Masjid Al-Aqsa

Di tengah pembatasan sosial, pemukim Yahudi tetap serbu Masjid Al-Aqsa

February 4, 2021
Qatar akan kucurkan dana untuk Gaza 5 triliun Rupiah per tahun

Qatar akan kucurkan dana untuk Gaza 5 triliun Rupiah per tahun

February 3, 2021
Pejuang Palestina lawan pasukan penjajah Israel di kamp Jenin

Pejuang Palestina lawan pasukan penjajah Israel di kamp Jenin

February 3, 2021
Delegasi senior Jihad Islam kunjungi Moskow bahas isu Palestina

Delegasi senior Jihad Islam kunjungi Moskow bahas isu Palestina

February 3, 2021
Tepi Barat mulai lakukan vaksinasi Covid-19

Tepi Barat mulai lakukan vaksinasi Covid-19

February 3, 2021
Otoritas Zionis terus gali terowongan, Masjid Al-Aqsa terancam roboh

Imam besar Al-Aqsa: Israel berencana untuk hancurkan Al-Aqsa

February 2, 2021
Selama Januari, Israel larang Adzan berkumandang di Masjid Ibrahimi sebanyak 50 kali

Selama Januari, Israel larang Adzan berkumandang di Masjid Ibrahimi sebanyak 50 kali

February 2, 2021
  • About
  • Donasi
  • Privacy & Policy
  • Contact
Yayasan IYou Care Palestine
Wednesday, April 14, 2021
  • Login
Palestinow.com
  • Home
  • Berita
  • Sejarah
  • Syuhada
  • Pengungsi
  • Tahanan
  • Tokoh
  • Analisa
  • BDS
  • Donasi
  • ENGLISH
EN
No Result
View All Result
Palestinow.com
No Result
View All Result

Mengenang 35 tahun tragedi pembantaian Sabra-Shatila oleh Zionis

palestinow by palestinow
April 19, 2019
in Berita, Palestina, Sejarah
Reading Time: 3min read
0
Mengenang 35 tahun tragedi pembantaian Sabra-Shatila oleh Zionis
Share on FacebookShare on Twitter

Palestinow.com – Dunia tidak akan pernah melupakan tragedipembantaian yang terjadi pada bulan September 1982 di Sabra dan kamp pengungsi di Shatila yang merenggut ribuan nyawa. Tragedi tersebut dikenal dengan sebutan pembantaian sabra shatila. Pembantaian ini bukanlah yang pertama dan terakhir dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina. Pembantaian yang tak kalah sengit juga mereka lakukan di Jalur Gaza, Deir Yasin, Qibya, Tantour, Jenin, Al-Quds, Hebron dan tempat lainnya di Palestina. Meski berbagai dalih dikemukakan sebagai skenario aksi kejam tersebut, seperti melawan pejuang Palestina, namun sebagain besar korban dari pembantaian tersebut adalah anak-anak, wanita, orang tua dan rakyat sipil. Dan saat ini, setelah fakta tersebut berulang terjadi, masyarakat Dunia tidak lagi bisa dibohongi dengan dalih dan skenario palsu tersebut.

Hasil gambar untuk pembantaian sabra shatila aspac palestine

RelatedPosts

Hamas minta Otoritas Palestina cabut sanksi terhadap Gaza

Pembersihan etnis, pasukan penjajah hancurkan tenda Palestina di Himsa al-Fuqa

Situs berita Israel klaim Al-Qassam gunakan teknologi jatuhkan drone mata-mata

Sabra adalah sebuah pemukiman pengungsidi pinggiran selatan Beirut Barat, Libanon, yang bersebelahan dengan kamp pengungsi UNRWA (Badan PBB untuk Pengungsi Palestina), danShatila merupakan wilayah yang dibangun untuk para pengungsi Palestina padatahun1949. Selama bertahun-tahun penduduk dari kedua wilayah tersebutsaling membaur, sehingga tempat pengungsian mereka selanjutnya dikenal dengan kamp Sabra-Shatila.

Duka 35 tahun yang lalu pada bulan September masih membekas dan selalu membawa memori rakyat Palestina serta Dunia kepada tragedi pembantaian saudara-saudara mereka di pengungsian Sabra dan Shatila, perbatasan Palestina dan Libanon. Pembantaianrakyat Palestina yang terjadi dalam rentang waktu tiga hari,16 hingga 18 september 1982 dilakukan dengan sangat rapi dan terencana. Walupun hanya berlangsung dalam waktu yang sangat singkat, korban yang terbunuh dalam peristiwa itu diperkirakan mencapai sekitar 3500 jiwa, bahkan menurut sumber lain korban mencapai 8000 orang.

Dalam rentan sejarah penjajahan Zionis Yahudi di Palestina pembantaian tersebut merupakan pembantaian yang sangat keji yang terjadi di Palestina, dan bisa dikategorikan sebagai genosida terhadap rakyat palestina. Data korban semakin menegaskan kekejaman genosida ini. Hampir 99% korban pembantaian terdiri dari anak kecil, kaum wanita, orang-orang lanjut usia dan masyarakat sipil yang berada dalam pengungsian. Mereka tidak terindikasi melakukan kejahatan dan terlibat dalam perseteruan.

Gambar terkait

Sejak Juni 1982, sebenarnya invasi Israel terhadap Libanon memiliki target utama untuk menyerang para pejuang Palestina dan sekutunya. Pemerintah Israel hanya mengizinkan pasukan Israel masuk hingga 40 km ke wilayah Lebanon dari zona aman (dekat perbatasan), tapi Ariel Sharon melanggar instruksi tersebut dan memerintahkan pasukannya maju hingga ke Beirut.

 

Kondisi pertempuran yang begitu sengit antara para pejuang Palestina dan Israel mendorong pemerintah Lebanon untuk mengarahkan Yasser Arafat dan para pejuang Palestina keluar dari Negara tersebut. Sekitar 20 ribu pejuang palestina selanjutnya berlayar ke Tunisia dengan diawasi diawasi tentara Amerika dan PBB.

Pada tanggal 14 September 1982 Bashir Gemayel yang baru tiga pekan dilantik sebagai Presiden Lebanon, mengadakan pertemuan di markas besar partai Phalangist. Bashir Gemayel adalah putra pendiri Partai Phalangist, Piere Gemayel. Ketika sedang berpidato, bom meledak di markas itu hingga menewaskan Bashir Gemayel dan 25 orang pengikutnya. Elie Hobeika (pemimpin Phalangist) pada saat itu, begitu yakin bahwa pelaku pembunuhan Bashir adalah bagian dari sisa-sisa pejuang Palestina. Menurut Elie, sebagian pejuang Palestina masih bersembunyi di kamp pengungsi Palestina di Sabra dan Shatila. Tuduhan tersebut bertemu dengan kepentingan israel untuk melumpuhkan pejuang dan melakukan pembantaian terhadap rakyat Palestina. Terbukti tuduhan tersebut salah total, setelah diketahui kemudian bahwa pembunuh Presiden Bashir Gamayel adalah seorang Kristen Libanon Falangis, bernama Habib Al-Shartouni yang direkrut oleh Syiria.

Gambar terkait

Berdasarkan tuduhan salah tersebut, dendam Phalangist dan misi kejam Israel bertemu. Pada tanggal 16-18 September 1982 pasukan Phalangist bekerja sama dengan zionis israel memburu pejuang palestina yang diyakini masih tersisa di kamp pengungsi Sabra dan Shatila. Mereka menteror dan membantai para pengungsi Palestina.

Kekejaman yang terjadi di Sabra dan Shatila mengguncang dunia dan menjadi berita utama di berbagai media massa secara Internasional dalam kurun waktu lama. Sekitar 300 ribu warga Israel melakukan demonstrasi menekan Pemerintah untuk menyelidiki keterlibatan Ariel Sharon dan tentara Israel dalam peristiwa itu. Komite khusus yang dibentuk oleh Israel (Kahan) akhirnya menyatakan Ariel Sharon bersalah, karena mengizinkan Phalangist masuk ke dalam kamp hingga terjadilah peristiwa pembantaian tersebut. Namun, tidak hanya itu, karena julukan Sharon sebagai penjagal Sabra Shatila karena Ariel Sharon sebagai penjahat perang, ia adalah diantara sosok yang mendesain skenario pembantaian Sabra Shatila, membuka jalan aksi dengan mengepung kamp pengungsi serta menutupi pemberitaan peristiwa berdarah tersebut.

Sumber: Islamicgeo.com

Tags: PalestinaSabra-Shatila
Share222Tweet139Share56SendShare
palestinow

palestinow

LIKE SAVE PALESTINE

LIKE SAVE PALESTINE
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Hamas: Kami akan lindungi Masjid Suci Al-Aqsa

Hamas: Kami akan lindungi Masjid Suci Al-Aqsa

August 13, 2019
Pesawat tempur Zionis bombardir pos perlawanan Palestina di Gaza

Pesawat tempur Zionis bombardir pos perlawanan Palestina di Gaza

August 29, 2019
PFLP: Zionis ganggu stabilitas keamanan dengan serangan teror bom di Gaza

PFLP: Zionis ganggu stabilitas keamanan dengan serangan teror bom di Gaza

August 29, 2019
Trump dukung Zionis Israel gempur Jalur Gaza

Trump dukung Zionis Israel gempur Jalur Gaza

0
Pemukim Yahudi sengaja tabrak bocah 5 tahun Palestina di Bethlehem

Pemukim Yahudi sengaja tabrak bocah 5 tahun Palestina di Bethlehem

0
Serangan Zionis meningkat, korban syahid di Gaza capai 25 jiwa

Serangan Zionis meningkat, korban syahid di Gaza capai 25 jiwa

0
Hamas minta Otoritas Palestina cabut sanksi terhadap Gaza

Hamas minta Otoritas Palestina cabut sanksi terhadap Gaza

February 5, 2021
Pembersihan etnis, pasukan penjajah hancurkan tenda Palestina di Himsa al-Fuqa

Pembersihan etnis, pasukan penjajah hancurkan tenda Palestina di Himsa al-Fuqa

February 5, 2021
Situs berita Israel klaim Al-Qassam gunakan teknologi jatuhkan drone mata-mata

Situs berita Israel klaim Al-Qassam gunakan teknologi jatuhkan drone mata-mata

February 4, 2021

Tentang Kami

PALESTINOW.COM

IYOU CARE PALESTINE

PALESTINOW is a news website that provides news coverage of mainly Palestinian events for its readership in the world. It is dedicated to advocating the Palestinian cause. Launched in 2017, PALESTINOW’s mission is to tell the world about the true condition about Palestine.

PALESTINOW.COM

LIKE SAVE PALESTINE

LIKE SAVE PALESTINE

Terbaru

  • Hamas minta Otoritas Palestina cabut sanksi terhadap Gaza
  • Pembersihan etnis, pasukan penjajah hancurkan tenda Palestina di Himsa al-Fuqa
  • Situs berita Israel klaim Al-Qassam gunakan teknologi jatuhkan drone mata-mata
  • UE peringatkan Kosovo bangun kedubes di Al-Quds
  • Kosovo lakukan normalisasi dengan Israel, akan buka kedubes di Al-Quds
  • Di tengah pembatasan sosial, pemukim Yahudi tetap serbu Masjid Al-Aqsa
  • Qatar akan kucurkan dana untuk Gaza 5 triliun Rupiah per tahun
  • About
  • Donasi
  • Privacy & Policy
  • Contact

Copyright © 2017 | Yayasan IYou Care Palestine

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Sejarah
  • Syuhada
  • Pengungsi
  • Tahanan
  • Tokoh
  • Analisa
  • BDS
  • Donasi
  • ENGLISH

Copyright © 2017 | Yayasan IYou Care Palestine

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist