GAZA, PALESTINOW.COM — Penjajah Israel kembali melancarkan serangan udara ke berbagai target di Jalur Gaza. Sementara perlawanan Palestina terus membalas serangan penjajah Israel dengan melancarkan serangan roket ke permukiman-permukiman Israel.
Departemen Kesehatan Palestina di Jalur Gaza menyebutkan 8 korban cedera dari beberapa lokasi di Gaza timur dilarikan ke Rumah Sakit Al-Shifa akibat serangan udara yang dilancarkan pasukan penjajah Israel.
Menurut sumber setempat, luka-luka itu terjadi akibat pecahan peluru dari rudal Kubah Besi (senjata anti rudal yang ditembakkan untuk menghalau roket-roket dari Jalur Gaza) yang jatuh di sebuah rumah di kampung Syujaiyah di Gaza timur.
Sumber-sumber lokal melaporkan, pesawat penjajah Israel juga membom sebuah sepeda motor di kampung Zaitun di Gaza, melukai seorang warga. Sementara itu setidaknya 9 roket ditembakkan ke pos Brigade al-Quds di Gaza selatan.
Bulan Sabit Merah mengatakan bahwa awaknya membawa korban cedera akibat serangan rudal penjajah Israel yang menarget seorang warga yang mengendarai sepeda motor di Jalur Gaza timur.
Setelah menlancarkan seranghkaian serangan udara di siang hari, pada Senin malam pesawat penjajah Israel kembali membom lokasi di barat Kota Gaza.
Di sisi lain, Brigade Perlawanan Nasional, sayap militer dari Front Demokratik untuk Pembebasan Palestina, mengklaim bertanggung jawab atas bentrokan bersenjata di pos militer Erez, pada Senin malam, dengan menggunakan senapan mesin dan peluru RPG.
Itu terjadi setelah penarikan kelompok yang bertugas menembakkan ke pos militer Erez. Dalam bentrokan ini, salah seorang pejuang Brigade Perlawanan Nasional terluka.
Menanggapi serangkaian serangan udara penjajah Israel ke Jalur Gaza, perlawanan Palestina pada Senin malam kembali menembakkan roket-roket mereka ke wilayah Israel di pinggiran Jalur Gaza dan Ashkelon.
Suara sirene terdengar di daerah pinggiran Jalur Gaza termasuk di “Netivot, Nir Amam, Sufa, Kfar Maimon, Be’eri, Ulumim, Tikuma, Broosh, Beit Hajdai, Nir Ishaq, Sufa dan Houlit.”
Suara sirene bertepatan dengan suara ledakan. Sistem pertahanan anti rudal Israel “Iron Dome” berhasil menangkal sejumlah roket yang ditembakkan perlawanan Palestina. (was/pip)
